Banda Aceh – Bagi anda yang hobi traveling dan bosan dengan destinasi yang itu-itu saja seperti di Bali, Lombok dan Kepulauan Seribu. Sudah saatnya anda melirik keindahan lain yang ada di Barat Indonesia. Tentunya destinasi di wilayah itu tidak kalah menariknya.
Seperti di Kepulauan Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, Aceh. Destinasi wisata bahari di lokasi ini terbilang komplit. Mulai dari surfing, snorkeling, freediving, jelajah pulau, bermain kayak, melihat pulau konservasi, hingga Jungle Trekking.
Di kawasan ini ada sekitar 63 pulau berpasir putih dan memiliki air yang bening, 3 Pulau diantaranya berpenghuni yang terletak di Kecaatan Pulau Banyak dan Pulau Banyak Barat. Sisanya, 64 pulau lainnya tidak berpenghuni.
Kemudian, diantara 63 Pulau, ada sekitar 7 pulau yang sudah berdiri cottage/bungalow. Seperti di Pulau Tailana, Palambak, Bangkaru, Sikandang, Pulau Panjang dan Pulau Asok. Sementara sisanya tak berpenghuni, apalagi pulau tersebut memiliki pesona keindahan yang eksotis, sehingga jika anda berkunjung seolah merasakan seperti memiliki pulau sendiri.
Jarak diantara Pulau ke Pulau lainnya juga tidak terlalu jauh. Karakter pulaunya berbeda-beda, begitupun ukurannya dan tentunya kebanyakan Pulau di Kepulauan Banyak memiliki keindahan tersendiri.
Dari jumlah pulau tersebut ada sekitar 7 Pulau yang sering dikunjungi wisatawan dan menjadi recomended bagi wisatawan dengan keunikannya sendiri,
1. Pulau Tailana
Pulau Tailana terletak di Kecamatan Pulau Banyak Barat. Pulau ini disebut sebagai salah satu pulau paling tropis di Nusantara. Pulau ini menjadi target wisatawan yang ingin melakukan snorkeling. Karena, jarak bibir pantai dan lokasi menyelam cukup dekat. Apalagi pasir putihnya yang lembut bisa memanjakan pengunjung.
Hamparan terumbu karang di kedalaman satu meter membuat pulau tropis ini jadi target kunjungan wisatawan. Di Pulau Tailana ini juga terdapat resort-resort dan cottage sederhana terbuat dari kayu yang langsung menghadap ke Pantai. Harga menginap di cottage itu berkisar Rp 300-500 ribu per malam.

Akses ke Pulau ini hanya memakan waktu sekitar 30 menit saja dari Kecamatan Pulau Banyak Barat. Tapi jika anda dari Kecamatan Pulau Banyak anda bisa menempuh sekitar 1 jam 30 menit dengan menggunakan perahu mesin.
2. Pulau Palambak
Pulau Palambak salah satu deretan pulau yang sudah terkenal sejak lama di Kepulauan Banyak. Kebanyakan wisatawan mancanegara menghabiskan waktu bersantai mereka di Pulau ini.
Keindahan lain di Pulau ini ialah, bila anda ingin menikmati sunrise, pulau ini menjadi pilihan yang tepat. Sebab, pulau ini berhadapan langsung dengan terbitnya matahari, tetapi anda juga bisa menikmati tenggelamnya matahari dari pulau ini.
Laut yang jernih menjadi ciri khas Pulau ini. Di Pulau palambak juga sudah berdiri resort dan cottage. Ada dua pengelola cottage yang berada di ujung sebelah kanan pulau dan di tengah pulau.

Tentunya, cottage tersebut berhadapan langsung dengan laut. Untuk menginap, anda harus mengeluarkan dana sebesar Rp 250 ribu perorang untuk satu malam. Harga itu sudah termasuk makan tiga kali.
Pulau Palambak lebih dekat ditempuh dari Kecamatan Pulau Banyak dengan jarak tempuh sekitar satu jam.
3. Pulau Sikandang
Pulau Sikandang terletak diantara Pulau Asok dan Ujung Sialit. Pulau ini memiliki spot snorkeling yang menawan. Laut pantainya yang tenang, dangkal dan landai membuat aktivitas pengunjung untuk berenang atau bermain kayak sangat aman.
Apalagi garis pantai Pulau ini cukup panjang dengan pasir putih yang lembut dan air laut yang bening, jika berenang serasa berenang di kolam renang. Di Pulau ini juga sudah berdiri resort dan cottage milik warga. Anda bisa menginap dengan biaya permalamnya berkisar Rp 350-600 ribu perorang.
Akses menuju ketempat ini sekitar satu jam dengan menggunakan perahu mesin. Tapi anda akan lebih cepat ketempat ini jika merogoh uang anda lebih dengan menaiki speed boat.
4. Pulau Lamun
Pulau ini memang belum setenar pulau tropis lainnya di Kepulauan Banyak. Tapi, Pulau Lamun ternyata memiliki spot snorkeling yang belum terjamah oleh wisatawan.
Ada sekitar tujuh spot snorkeling di Pulau yang ditandai dengan berdirinya tower salah satu provider jaringan telepone ini. Pulau ini juga memiliki garis pantai yang panjang dan berpasir putih lembut.
Air laut di Pulau ini juga cukup tenang, tidak terlalu bergelombang. Membuat penglihatan dapat menembus kedalaman 7 sampai 15 meter. Di dasar laut terdapat berbagai jenis terumbu karang, mulai karang jenis massive, branching dan tubular yang memiliki tekstur tebing dengan bermacam warna hingga karang-karang yang berbentuk otak dan mangkok lebar dapat dilihat dari kedalaman tersebut.
Di Pulau ini masih alami. Belum ada berdiri resort-resort maupun cottage. Pulau ini lebih dekat dengan Desa Haloban (Ibukota Kecaatan Pulau Banyak Barat). Jarak tempuhnya hanya sekitar 30 menit.
5. Pulau Panjang
Pulau ini salah satu pulau yang memiliki fasilitas yang komplit dari segi infrastruktur. Apalagi di sana anda dengan mudah memilah-milih tempat penginapan. Setidaknya ada 3 pemilik bungalow yang mendirikan tempat menginap di situ.
Lagipula, jarak antara pulau ini dengan Pulau Banyak, tidak begitu jauh. Hanya sekitar 20 menit jika anda menggunakan speed boat.
Pulau ini menjadi incaran wisatawan yang baru pertama kali menginjakkan kaki ke Kepulauan Banyak.
6. Pulau Rangit
Sejak selesainya dibangun mercusuar oleh Departemen Perhubungan Laut pada tahun 2016 lalu. Pulau Rangit ini menjadi pulau yang tidak boleh terlewatkan oleh wisatawan.
Mercusuar tersebut bebas dinaiki oleh wisatawan, dengan ketinggian 35 meter dan memiliki 8 lantai. Tingginya mercusuar ini memungkinkan pengunjung melihat keindahan alam sekitar berupa hamparan laut dan pulau yang sangat indah.
Disekeliling pulau juga bisa beraktivitas seperti berenang dan bermain pasir putih nan lembut. Tak salah jika pulau ini disebut sebagai pulau yang instagramable.
7. Baby Island atau Malelo
Seperti namanya, pulau ini cukup mungil yang berukuran 4X5 meter. Baby Island dinamai oleh pegiat wisata di Pulau Banyak, karena pulau yang hanya tumpukan pasir ini hanya muncul di tengah laut ketika air laut pasang surut.
Pulau ini menjadi primadona baru di Kepulauan Banyak, apalagi kemunculan pulau ini ditandai dengan singgahnya ribuan burung camar. Hal itu sebagai petanda bahwa pulau ini muncul ke permukaan.

Namun, jika air laut naik/pasang, pulau mungil ini akan tenggelam. Pulau ini hanya muncul beberapa jam saja. Dan sangat cocok buat wisatawan mengabadikan foto dengan latar belakang burung camar.
Pulau ini bisa ditempuh dalam perjalanan sekitar 45 menit. Pastinya, anda juga harus meminta guide lokal untuk menunjukkan pulau ini. Karena Pulau ini sulit dideteksi, hanya sebagian guide yang tau lokasinya.
Tinggalkan Balasan